Muara Enim, Inmas
Ketua Dharma Wanita ( DW ) Kementrian Agama Kabupaten Muara Enim menyampaikan penyuluhan dan sosialisasi mengenai perempuan anti korupsi. Hal tersebut disampaikan dalam kegiatan pertemua rutin dan sosialisasi perempuan anti korupsi di aula Madrasah Aliyah Negeri satu Muara Enim. Jumat, (2/11).
SPAK ( Saya Perempuan Anti Narkoba ) merupakan tema dari pertemuan rutin dharma wanita kemenag Kabupaten Muara Enim. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat tali silahturahmi istri pegawai negeri Kabupaten Muara Enim.
Menurut Harry Susanty, S. Pd., M. Si., yang merupakan kepala DW kemenag Kabupaten Muara Enim menuturkan bahwa, gerakan SPAK merupakan gerakan yang memotori kaum wanita untuk mencegah korupsi. Akan tetapi objek yang menjadi sasaran bukan para bapak/ibu melainkan para genarasi muda mulai dari RA, MTs dan MA.
"Menurut penelitian seorang anak akan mampu meniru apa yang diajarkan oleh orang tuanya. Seoranh ibu adalah orang yang sangat berperan aktif dalam pendidikan seorang anak. Oleh karena itu, dengan adanya gerakan SPAK diharapkan orang tua khususnya ibu dapat menjadi motor pengerak untuk mencegah generasi muda dalam mencegah korupsi," tutur Harry Susanty saat memberikan materi. (TJRMAN1/Yak)
No comments:
Post a comment