Muara Enim, Inmas
Anggota dari Kelompok kerja madrasah (KKM) se Kabupaten Muara Enim mengadakan rapat. Rapat tersebut dihadiri juga oleh Kepala Seksi Pendidikan Madrasah ( Kasi Penmad) Kantor Wilayah Kementrian Agama Kabupaten Muara Enim. Kegiatan tersebut diadakan di ruang UNBK lantai dua Madrasah Aliyah Negeri satu Muara Enim. Kamis, (27/9), kemarin
Seluruh kepala Madrasah Aliyah Swasta Se-Kabupaten Muara Enim mengikuti rapat mengenai kegiatan Ujian Nasional Berbasis Komputer ( UNBK ) yang diadakan oleh Madrasah Aliyah Negeri satu Muara Enim. Dalam kegiatan tersebut dijelaskan bahwa tahun ajaran 2018/2019 seluruh Madrasah Aliyah se Kabupaten Muara Enim harus bisa mengadakan ujian nasional secara UNBK.
"Seluruh MA di Kabupaten Muara Enim diwajibkan untuk melangsungkan UNBK pada tahun ini, itu sebabnya rapat jelang UNBK diadakan. Banyak alasan dari berbagai pihak tidak melangsungkan UNBK salah satunya belum punya alat dan banyak siswa yang belum paham. Oleh sebab itu, jika banyak siswa yang belum mengerti, Madrasah Aliyah Negeri satu Muara Enim siap membantu dam mengirimkan admin ke sekolah yang belum mengerti agar sekolah tersebut bisa belajar dan melakukan simulasi UNBK, demi kelangsungnya UNBK tahun ini," ujar Deni Aryani, S.Ag kepala Madrasah Aliyah Negeri satu Muara Enim saat memberikan penjelasan.
Kepala pendidikan madrasah Efi Almanyah, S.Pd menuturkan bahwa masalah biaya bisa dikoordinasi di pihak sekolah masing-masing. Jika untuk masalah dana pihak sekolah dapat memberikan proposal kepada pihak kementrian agama agar UNBK tahun ini dapat berjalan dengan lancar. (TJRMAN1/Yak)
No comments:
Post a comment