Gugus depan
gerakan pramuka MAN Muara Enim mengutakan pelatihan bagi anggotanya
yaitu pelatihan P3K yang merupakan sebuah pengetahuan dan keterampilan
karena jika kita hanya mengetahui teorinya saja tanpa melakukan latihan
atau praktek, maka mental kita tidak terlatih ketika kita benar-benar
menghadapi kejadian sebenarnya. Sebaliknya jika kita langsung praktek
tanpa membaca teori kemungkinan besar kita akan melakukan pertolongan
yang salah pada korban, Selasa (30/5)
"Sebagai seorang anggota pramuka, materi ini penting untuk dipelajari, karena kondisi alam seringkali tidak dapat diduga dan sangat mungkin terjadi kecelakaan yang tidak kita harapkan. Sedangkan tenaga medis, sarana dan prasarana kesehatan sulit untuk dijangkau. Maka satu-satunya pilihan adalah mencoba melakukan pertolongan sementara pada korban kerumah sakit atau dokter terdekat. Tujuannya adalah mencegah maut dan mempertahankan hidup, mencegah penurunan kondisi badan atau cacat", ujar Abuddarda,S.Pd pembina pramuka putra MAN Muara Enim memberikan arahan sebelum pelaksanaan latihan P3K.
Pertolongan pertama pada kecelakaan sifatnya semantara. Artinya kita harus tetap membawa korban ke dokter atau rumah sakit terdekat untuk pertolongan lebih lanjut dan memastikan korban mendapatkan pertolongan yang dibutuhkan.
"Selain itu ada juga yang dinamakan prinsip life saving, artinya kita melakukan tindakan untuk menyelamatkan jiwa korban terlebih dahulu, baru kemudian setelah stabil disusul tindakan untuk mengatasi masalah kesehatan yang lain. Gawat darurat adalah suatu kondisi dimana korban dalam keadaan terancam jiwanya, dan apabila tidak ditolong pada saat itu juga jiwanya tidak bisa terselamatkan", imbuh M.Najahan,S,Pd.I pelatih pramuka MAN Muara Enim.
"Sebagai seorang anggota pramuka, materi ini penting untuk dipelajari, karena kondisi alam seringkali tidak dapat diduga dan sangat mungkin terjadi kecelakaan yang tidak kita harapkan. Sedangkan tenaga medis, sarana dan prasarana kesehatan sulit untuk dijangkau. Maka satu-satunya pilihan adalah mencoba melakukan pertolongan sementara pada korban kerumah sakit atau dokter terdekat. Tujuannya adalah mencegah maut dan mempertahankan hidup, mencegah penurunan kondisi badan atau cacat", ujar Abuddarda,S.Pd pembina pramuka putra MAN Muara Enim memberikan arahan sebelum pelaksanaan latihan P3K.
Pertolongan pertama pada kecelakaan sifatnya semantara. Artinya kita harus tetap membawa korban ke dokter atau rumah sakit terdekat untuk pertolongan lebih lanjut dan memastikan korban mendapatkan pertolongan yang dibutuhkan.
"Selain itu ada juga yang dinamakan prinsip life saving, artinya kita melakukan tindakan untuk menyelamatkan jiwa korban terlebih dahulu, baru kemudian setelah stabil disusul tindakan untuk mengatasi masalah kesehatan yang lain. Gawat darurat adalah suatu kondisi dimana korban dalam keadaan terancam jiwanya, dan apabila tidak ditolong pada saat itu juga jiwanya tidak bisa terselamatkan", imbuh M.Najahan,S,Pd.I pelatih pramuka MAN Muara Enim.
No comments:
Post a comment