Innalillahi
Wa innaillaihi rojiun segala sesuatu yang datangnya dari Allah akan
kembali ke Allah, hal ini yang sedang dialami oleh keluarga MAN Muara
Enim yang ikut berduka cita atas meninggalnya mertua dari karyawan tata
usaha Risma Dameria, perwakilan dari madrasah mengikuti takziah di
kediamannya. Selasa (14/3)
Ibunda Hj. Nurdayah bin Yasir meninggal di usia 79 tahun pada hari senin pukul 01.30 WIB dan akan dikebumikan bada ashar di pemakaman umum muara enim. Saat takziah pun semua warga madrasah ikut berbelasungkawa sekaligus membaca yasin bersama dan berdoa untuk kepulangan beliau yang di pimpin oleh Sabhan, S.Ag pembina keagamaan madrasah.
Dalam sambutannya, kepala MAN Muara Enim Hazdi, S. Pd mengatakan, "ikut berduka cita atas kepulangan mertua dari karyawan TU Risma Dameria semoga amal ibadahnya dapat di terima oleh Allah SWT dan di tempatkan yang terbaik di sisiNya dan kepada keluarga yang di tinggalkan untuk tetap bersabar serta ini juga menjadi pengingat kita untuk selalu mendekatkan diri kepadaNya bahwa setiap manusia akan mengalami kematian dan kita tinggal menunggu waktu yang telah menjadi giliran kita nantinya.
Duka Cita yang di alami oleh keluarga besar ibu Risma Dameria merupakan duka cita seluruh warga madrasah baik Kepala madrasah, dewan guru, kepala TU maupun karyawan TU serta siswa-siswi MAN Muara Enim. (Fia)
Ibunda Hj. Nurdayah bin Yasir meninggal di usia 79 tahun pada hari senin pukul 01.30 WIB dan akan dikebumikan bada ashar di pemakaman umum muara enim. Saat takziah pun semua warga madrasah ikut berbelasungkawa sekaligus membaca yasin bersama dan berdoa untuk kepulangan beliau yang di pimpin oleh Sabhan, S.Ag pembina keagamaan madrasah.
Dalam sambutannya, kepala MAN Muara Enim Hazdi, S. Pd mengatakan, "ikut berduka cita atas kepulangan mertua dari karyawan TU Risma Dameria semoga amal ibadahnya dapat di terima oleh Allah SWT dan di tempatkan yang terbaik di sisiNya dan kepada keluarga yang di tinggalkan untuk tetap bersabar serta ini juga menjadi pengingat kita untuk selalu mendekatkan diri kepadaNya bahwa setiap manusia akan mengalami kematian dan kita tinggal menunggu waktu yang telah menjadi giliran kita nantinya.
Duka Cita yang di alami oleh keluarga besar ibu Risma Dameria merupakan duka cita seluruh warga madrasah baik Kepala madrasah, dewan guru, kepala TU maupun karyawan TU serta siswa-siswi MAN Muara Enim. (Fia)
No comments:
Post a comment