Tahun
ajaran baru telah beberapa bulan dilalui oleh siswa-siswi MAN MENIM.
Begitu juga dengan beberapa organisasi di madrasah yang mulai memilih
perangkat organisasi yang baru, salah satunya PIK-R( Pusat Informasi
Konseling-Remaja), Sabtu (3/9).
Musyawarah menjadi pilihan para anggota inti PIK-Remaja, karena menurut mereka musyawarah adalah salah satu ajaran rasulullah untuk memilih pemimpin atau khalifah di zamannya. Namun musyawarah kini jarang digunakan di suatu forum, lembaga maupun organisasi lainnya. Kecuali instansi teretentu yang langsung menunjuk seseorang untuk menjadi pemimpin. Sistem demokrasi yang biasanya digunakan oleh organisasi-organisasi di MAN MENIM maupun di tempat lainnya.
Musyawarah menjadi pilihan para anggota inti PIK-Remaja, karena menurut mereka musyawarah adalah salah satu ajaran rasulullah untuk memilih pemimpin atau khalifah di zamannya. Namun musyawarah kini jarang digunakan di suatu forum, lembaga maupun organisasi lainnya. Kecuali instansi teretentu yang langsung menunjuk seseorang untuk menjadi pemimpin. Sistem demokrasi yang biasanya digunakan oleh organisasi-organisasi di MAN MENIM maupun di tempat lainnya.
Organisasi PIK-R baru berdiri selama satu setengah tahun, yang keaktifannya bisa dilihat dari tercapainya beberapa program kerja tahunan dan kekompakkan para anggota dalam bekerja sama. Oleh karena itu, para pengurus PIK-R yang lama berharap agar. Denhan bermusyawarah dapat amendapat pemimpin yang lebih memajukan PIK-R untuk kedepannya.
Fitri Anggelia, S.Pd. sebagai pembina PIK-Remaja yang sekaligus menjabat menjadi guru BK(Bimbinhan Konseling) di MAN MENIM,berharap agar PIK -Remaja tersbut lebih menonjol lagi. Baik di madrasah maupun sekolah lainnya. (Vit)
No comments:
Post a comment